Walikota Bukittinggi Erman Safar Hiasi Cover Majalah Tempo

    Walikota  Bukittinggi Erman Safar Hiasi Cover Majalah Tempo
    Walikota Bukittinggi Erman Safar

    Bukittinggi-Tidak terlihat ada yang istimewa dari sosok seorang walikota Bukittinggi periode 2020-2025 Haji Erman Safar SH, namun sosoknya menjadi cover majalah kenamaan Tampo, yang viral Kamis (03/08).

    Dalam cover majalah Majalah terbit dalam edisi khusus tokoh pilihan itu, sosoknya terpampang secara utuh.

    Dengan sepatu cat warna putih. Kemeja batik lengan panjang dengan motif gelungan ular naga dari bawah pusar ampai leher, melihatkan kesederhanaanya sebagai seorang Kepala Daerah.

    Yang menarik dibibir bagian kanan wajah Erman Safar terselip sebatang rokok yang ditenggarai adalah rokok kretek.

    Seperti kebiasaanya melayani masyarakat kota Bukittinggi, beliau tidak pernah menghilangkan ciri khas dengan menutup kepala dan memakai kaca mata minus.

    Sampai Kamis(03/08) siang tercatat penyuka sosok cover Erman Safar di majalah Tempo itu berjumlah 479 kali klik.

    Disadur dari postingan instagram ermansafar, Kamis 3/8, ia tidak berkomentar tentang sosoknya.

    Kecuali ia menulis tiga suku kata yang acap di ucapkan kaum melenial, Kempo, Kepo dan Typo.

    Artinya, ia tidak ingin menjadi manusia yang sok tahu, atau tidak ingin membuat sebuah kesalahan.

    Kecuali itu ia merupakan sosok pencinta olah raga, atau dalam istilah milenial "kempo".

    Menurut seorang penggemar Erman Safar. saat berita ini dirilis, sang Walikota Bukittinggi Erman Safar sedang berada di Ibu Kota Negara-Jakarta, sehingga tidak diperoleh konfirmasi darinya.(*)

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Telah Berpulang ke Rahmatullah Ibunda dari...

    Artikel Berikutnya

    Wali Kota Bukittinggi Terima Penghargaan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Tags